Thursday 9 February 2017

Buruknya Akhlak (Part 1)

            Kurikulum K13 memang baru di berlakukan di sekolah kami, dan itu hanya berlaku untuk kelas X. Namun dalam K13 telah menghilangkan beberapa mata pelajaran yang tidak ada lagi untuk diajarkan di dalam kelas. Salah satunya adalah mata pelajaran TIK, meski TIK ditiadakan dalam kurikulum namun sekolah kami tetap mengadakan karena eman dengan laboratorium komputer yang sudah ada, dan nilai TIK dimasukkan dalam nilai muatan lokal yang ada di raport siswa.
                Pelajaran TIK termasuk pelajaran terfavorit yang banyak diminati siswa, mulai dari kelas X sampai XII. Pelajaran TIK juga menjadi pelajaran yang sangat si tunggu-tunggu oleh siswa hingga mengalahkan mata pelajaran yang lain. Mengapa demikian..??
          Ya...tak lain adalah mereka ingin mencari hiburan lewat internet, mungkin mereka merasa jenuh dengan segala aktivitas yang telah mereka ikuti di dalam pondok. Sehingga ketika mereka mendapat jatah untuk masuk laboratorium komputer menjadi surga dunia bagi mereka.
             Menjadi Guru mata pelajaran TIK kadang susah kadang menyenangkan. Susah, ketika semua siswa sudah tidak memperhatikan Guru yang ada di depan mereka, justru mereka memperhatikan apa yang ada di hadapan mata mereka, yaitu sebuah layar komputer yang akan membawa mereka menelusuri setiap laman yang mereka kunjungi di dunia maya. Susah, karena sering dimarahi Guru yang mengajar sebelum dan sesudah TIK, pasti semua pada mengira di lambat-lambatkan di dalam lab, padahal kita sudah berusaha untuk on-time ketika memulai dan mengakhiri kelas, mungkin jarak antara kelas siswa dan ruang laboratorium komputer yang memang agak jauh. Senang, saat kita bisa memperkenalkan dunia internet kepada siswa-siswi, kita bisa memberi pengarahan tentang dampak positif dan negatif yang ada di dunia internet, siswa dan siswi faham segala sesuatu yang kita ajarkan, dan juga untuk menginformasikan segala informasi yang terjadi saat ini, baik dalam negeri maupun luar negeri.
               Pernah suatu ketika pada dua jam terakhir sekolah waktunya TIK, karena cuaca buruk maka listrik di kawasan sekolah dan sekitarnya padam, sehingga kegiatan belajar mengajar mendadak berhenti. Siswa dan siswi justru langsung beranjak dari kursi masing-masing menuju luar ruangan, dan memilih kembali ke asrama daripada memilih untuk tetap tinggal diam di ruangan sambil mendengarkan Guru "berkicau". Mereka pergi dengan marah-marah sambil menggebrak-gebrak keyboard yang ada di depan layar komputer mereka.
              Inilah fenomena yang terjadi saat ini, buruknya akhlak pada siswa dan siswi jaman sekarang. Entah apa penyebabnya dan mulai darimana sumber rusaknya akhlak mereka. Semakin majunya zaman bukan memperbaiki akhlak malah memperburuk mereka. Astaghfirullahaladhim...

No comments:

Post a Comment