1 Waktu
Luang
Boleh saja Anda sibuk berkarier di luar
rumah, karena tujuan bekerja pasti untuk anak juga. Namun, anak pun
menginginkan Anda memiliki waktu luang baginya. Jadi, Anda harus pintar
me-manage waktu. Yang pasti Anda harus menetapkan hari libur yang tak boleh
lagi diusik dengan pekerjaan. Manfaatkan dengan optimal waktu libur bersama
anak.
2.
Kasih Sayang
Kebutuhan anak tak hanya kebutuhan fisik.
Kasih sayang dan perhatian andalah yang paling penting untuk anak. Bentuk
perhatian tidak perlu harus dengan hadiah, tetapi dengan menemaninya belajar
ataupun bermain, sudah cukup penting membuat anak senang. Kadang-kadang
luangkan waktu istirahat siang anda untuk menelpon kepada anak sehingga mereka
merasa lebih diperhatikan.
3.
Tidak Bertengkar
Orang tua kadangkala tidak menyadari, saat emosi mereka memuncak, masalah anak dikesampingkan. Secara psikologis, ini tidak baik untuk perkembangan anak. Jiwanya akan tertekan dan ia akan bingung, siapa yang harus dibela dan disalahkan. Jika persoalan muncul, sebaiknya selesaikan saat anak tidak dirumah atau sedang tidur, sehingga ia tidak melihat atau mendengarkan orangtuanya bertengkar.
4.
Tidak Pilih Kasih
Jangan sesekali membedakan kasih sayang
antara anak yang satu dengan anak yang lain. Jelas ini akan membuat anak yang
di nomor duakan cemburu. Jangan pernah membuat batasan, yang bungsu harus lebih
disayang daripada yang besar. kalau tidak ingin diprotes anak, bersikaplah adil
dalam memberikan kasih sayang.
5.
Ramah
Sikap orangtua yang tidak bersahabat
dengan teman-teman si kecil jelas akan membuat si kecil tidak nyaman. Dan ini
sangat sering terjadi. Meski suasana hati sedang tidak nyaman, cobalah tetap
bersikap ramah pada teman-teman si kecil. Ingat anak tak siap menerima
perlakuan seperti itu dan akan berontak jika orangtuanya mempermalukannya.
6.
Menepati Janji
Janji adalah utang yang harus ditepati.
Sebaiknya jangan memberikan janji pada anak, jika hal itu hanya Anda maksudkan
dengan bercanda atau tidak bersungguh-sungguh. Anda tidak maukan di cap anak
sebagai orangtua pembohong? Jika Anda sudah terlanjur berjanji sebaiknya
ditepati.
7.
Pintar
Hal lain yang perlu Anda ketahui, anak
juga ingin punya orangtua yang pintar dan cekatan. Tidak perlu harus menjadi seorang
profesor, tetapi setiap kali anak bertanya, Anda bisa menjawabnya.
8.
Jadi Teman
Hubungan anak dengan orangtua kadang tidak
harmonis, karena orangtua sering membuat batasan, tidak mau mengakrabkan diri
pada anak dengan alasan agar anak segan. Cobalah agar menata kembali hubungan
Anda dengan anak agar lebih akrab. Sehingga posisi Anda tak hanya sebagai
orangtua saja, tetapi bisa juga sebagai teman.
9. Mampu
Mengatasi Masalah
Seringkali orangtua tidak menyadari
sikapnya, dan mengeluh di depan anak. Keluhan Anda pun bermacam-macam, dari
masalah keluarga sampai dengan urusan pekerjaan. Padahal itu tidak perlu.
Kenapa harus berbagi masalah dengan anak. Apa yang dapat Anda harapkan dari
anak yang masih kecil dan pola pikirannya belum luas? Bicarakan masalah Anda
dengan pasangan ataupun orang yang lebih tua yang dapat memahami masalah
tersebut.
Terimakasih atas ilmu yang di berikan
ReplyDelete